KONI Gunungkidul Gelar Tes Kesehatan Atlet Porda XVII dalam Dua Tahap

GUNUNGKIDUL — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Kesehatan mulai melaksanakan rangkaian tes kesehatan bagi para atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVII DIY tahun 2025. Tes kesehatan ini digelar dalam dua tahap sebagai bagian dari persiapan menyeluruh menjelang Gunungkidul menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi tersebut.


Ketua Bidang Kesehatan KONI Gunungkidul, Rudi Ismanto, menjelaskan bahwa tahapan tes kesehatan telah dikaji dan dikoordinasikan bersama para pemangku kepentingan cabang olahraga (cabor). Tes ini bertujuan untuk memastikan kesiapan fisik dan kondisi klinis para atlet secara komprehensif, sehingga mereka dapat tampil optimal di ajang Porda nanti.

“Tahap pertama dilakukan di puskesmas sesuai domisili masing-masing atlet, bekerja sama dengan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG). Sedangkan tahap kedua akan dilakukan secara terpusat khusus untuk atlet di bawah usia 18 tahun,” ujar Rudi Ismanto usai kegiatan koordinasi yang digelar di Bank Dana Insani (BDI) Kepek, Rabu (23/4/2025).

Adapun jumlah atlet yang mengikuti tahapan pemeriksaan ini mencapai total 696 orang, dengan rincian 349 atlet berusia di atas 18 tahun dan 347 atlet di bawah 18 tahun. Pada hari ini, proses tes kesehatan telah resmi dimulai di Puskesmas Wonosari II dan Puskesmas Rongkop.

Rudi menambahkan, pemeriksaan ini tidak hanya bersifat administratif, namun juga menjadi langkah awal untuk menilai kesiapan fisik para atlet secara medis. “Tes ini menjadi tolok ukur awal bagi KONI Gunungkidul dalam menyusun strategi pembinaan dan pemantauan kesehatan atlet ke depan,” imbuhnya.



Kegiatan koordinasi yang melibatkan Ketua Pengkab Cabor dan para pelatih juga dilaksanakan sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam memastikan bahwa setiap atlet mendapat perhatian penuh, tidak hanya dari sisi teknik dan taktik, tetapi juga dari aspek kesehatan dan kebugaran.

Dengan dilaksanakannya tes kesehatan ini, KONI Gunungkidul berharap dapat memetakan kondisi kesehatan atlet sedini mungkin, serta mengambil langkah-langkah lanjutan apabila ditemukan hal-hal yang memerlukan penanganan medis atau pembinaan khusus. Persiapan yang matang diharapkan mampu mengantarkan Gunungkidul meraih prestasi terbaik saat menjadi tuan rumah Porda XVII tahun 2025.

Scroll to Top